Tips Mendidik Anak Usia 1-2 Tahun

Jadilah Umat Terbaik Dengan Saling Menasehati
Google+
Tumbuh kembang anak usia 1-2 tahun

vivpos - Dalam masa ini sering disebutkan kalau "Tumbuh kembang anak usia 1-2 tahun merupakan periode emas (golden years) dalam perkembangan otak dan pertumbuhan fisik anak". Sebagai orangtua, anda pasti akan dan harus sangat memperhatikan setiap tahapan tumbuh kembang anak anda, terlebih dalam periode ini ya.

Mengapa demikian?

Anak umur 1-2 tahun sedang mengalami pertumbuhan otak yang sangat pesat. Pada usia tersebut anak memiliki kemampuan menangkap, mengolah dan mengekspersikan informasi. Ada dua aspek penting dalam pembentukan tumbuh kembang anak yang sempurna, yaitu nutrisi dan stimulasi. Jika digabung akan menimbulkan anak yang sehat, cerdas, kreatif dan berperilaku baik.

Sejak lahir hingga umur 1 tahun terjadi perkembangan kemampuan gerak-motorik kasar yang sangat dramatis dimulai dari bagian kepala terlebih dahulu kemudian ke kaki. Bayi secara bertahap akan mampu melakukan gerakan mengangkat kepala, berguling tengkurap, duduk, merangkak, berdiri, berjalan dengan dibantu hingga berjalan sendiri. Ketrampilan koordinasi gerakan mata – tangan dan motorik halus lainnya juga berkembang dengan pesat. 

Pada mulanya bayi memiliki gerak refleks untuk menggenggam, mampu mengontrol gerakan menggenggam volunteer, memindahkan benda dari satu tangan ke tangan lain, menjumput benda-benda, menunjuk dengan jari, makan sendiri hingga membuat goresan dengan krayon. Bayi terlahir dengan kemampuan membentuk ingatan bawah sadar (implisit), sedangkan kemampuan membentuk ingatan yang disadari (ekspilisit) akan terbentuk ketika anak berumur 2 tahun yang terikat pada perkembangan bahasa.

Lalu apa saja yang sudah dapat dilakukan anak anda pada periode tumbuh kembang ini, berikut beberapa kemampuan yang normalnya sudah dikuasai anak usia 1-2 tahun:
  1. Meniru tingkah laku orang disekitarnya
  2. Mencari mainan yang hilang
  3. Menunjukkan letak benda-benda
  4. Memahami kata-kata dan perintah dengan baik
  5. Melakukan eksperimen dengan benda-benda disekitarnya : seperti memasukkan benda ke dalam botol, menyusun benda berbaris, menyusun vertikal, dsb.
  6. Mengenali kepemilikan barang
  7. Menunjukkan dan menyebutkan nama-nama benda dan gambar
  8. Mencorat-coret di kertas saat diberi pensil atau pulpen.
  9. Mampu menyelesaikan tugas sederhana jika dimintakan tolong
  10. Mengucapkan beberapa kata bersamaan. Umur 1 tahun bisa mengucapkan 3 kata selain “dada” dan “mama”. Umur 13 – 14 bulan mulai mengoceh lebih banyak dan bisa mengucapka 6+ kata. Umur 15 – 16 bulan bisa menggunakan 2 kata dalam kalimat dan bertanya “apa itu?”. Umur 17 – 19 bulan menguasai 20+ kata. Anak yang sering diajak bicara dan dibacakan cerita akan menguasai sekitar 200 kata di umur 2 tahun.
  11. Umur 1 tahun belajar minum dengan cangkir. Umur 13 – 14 bulan sudah bisa lebih baik saat minum dengan cangkir, lebih sedikit tumpah
  12. Mulai bisa makan sendiri. Umur 13 – 14 bulan bisa mulai menggunakan sendok sendiri dengan lebih baik.
  13. Umur 1 tahun bisa berdiri sendiri dengan lebih baik dan berjalan rambatan di mebel atau benda sekitarnya. Umur 13 – 14 bulan sudah bisa berjalan mundur. Umur 17 – 18 bulan bisa melangkah naik tangga. Umur 20 – 23 bulan sudah bisa melompat di satu tempat.
  14. Menikmati jika diceritakan dongeng atau dibacakan buku
  15. Menikmati bernyanyi sedehana bersama-sama
  16. Mulai mampu mebangun relasi pertemanan
  17. Umur 17 – 19 bulan bisa main lempar bola dan menyodorkan mainan ke tangan orang dewasa untuk minta tolong saat tidak bisa memainkannya. Umur 20 – 23 bulan bisa menendang bola ke depan
  18. Mulai bisa bermain peran
  19. Bangga jika berhasil melakukan sesuatu
  20. Meniru melipat (satu lipatan) walaupun hasilnya belum baik
  21. Menjawab pertanyaan sederhana
  22. Memahami berakhirnya aktivitas dengan adanya ucapan "terima kasih", "sudah" dan sebagainya.
Bagi bunda dan ayah baru, yang sangat perlu diperhatikan juga peran orang tua untuk selalu berada di dekat anak, menemani mereka, memberi arahan, terutama pada periode tumbuh kembang anak usia 1-2 tahun ini. Periode emas ini hanya berlangsung sekali saja dalm kehidupan mereka, mempersiapkan dan memberi yang terbaik adalah langkah tepat agar anak tumbuh cerdas dan kreatif.

Nah cukup sederhana bukan? Sekian artikel tentang Tips Mendidik Anak Usia 1-2 Tahun yang bisa disampaikan, semoga menjadi referensi ilmu yang berguna dikemudian hari.