Cara Mengendarai Mobil Matic Yang Benar

Jadilah Umat Terbaik Dengan Saling Menasehati
Google+
arantan-tekan-D3

vivpos - Secara umum, cara mengemudi kendaraan matic memang lebih mudah dari manual. Namun, kendati seperti itu, sebagai pengguna jalan yang bijak dan cerdas, sebaiknya kita juga harus memperhatikan cara teknis lainnya yang memang akan sangat berguna, terutama bagi anda yang tinggal di daerah yang memiliki jenis jalan yang naik turun. Oleh karenanya kami disini akan memberikan sedikit ulasan untuk anda yang sedang belajar maupun menambah ilmu tentang belajar mobil matic.

Ya, istilah kerennya kini dinamai, gigi (less model matic) yang dimana terdapat di kendaranaan mobil tipe CVT. Lalu apa saja yang perlu diperhatikan serta tipsnya? Berikut Cara Mengendarai Mobil Matic Yang Benar.

Simpelnya, mulai dari dasar D, D3, D2, D1 ya:
  1. D untuk jalanan datar atau tanjakan gradual
  2. Mobil bisa mencapai kecepatan maksimum pada gigi ini
  3. D3 untuk jalanan agak menanjak
  4. D2 untuk jalanan menanjak
  5. D1 untuk jalanan menanjak pol

Nah, setelah itu yang harus anda perhatikan adalah :

  • Muatan mobil andadan kemampuan mesin
  • Pada mobil-mobil matic ber CC kecil, misalnya di bawah 1.300 cc, efek muatan akan sungguh terasa.
  • Teorinya, Membawa mobil hanya bermuatan 1 orang (supir) dan full 1 keluarga apalagi orangnya besar-besar akan terasa saat di tanjakan. Jadi prinsipnya ketika di tanjakan, Semakin banyak muatan, semakin kecil angka gigi yang di pilih.
  • Posisi tanjakan, Pada tanjakan misalnya flyover jalan tol perkotaan, jika jalanan lancar bisa masuk dengan kecepatan 90 kpjan, dengan posisi gigi di D pada beban sedang pun mobil bisa naik dengan mudah. Tapi jika ditanjakan ada truk yang sulit naik, kemudian kecepatan mobil matic turun ke 20 kpj-an *kira-kira, lebih baik pindahkan gigi ke yang lebih rendah, bisa ke D3 atau malah ke D2.
  • Pada parkir gedung bertingkat dimana tidak ada awalan untuk menanjak, kadangkala dibutuhkan sampai D2 untuk bisa safe naik.
Jadi, Lihat juga posisi tanjakan, seberapa curam lihat juga apakah ada awalan momentum sebelumnya?

Pada traffic perkotaan yang mayoritas datar seperti Jakarta, cukup gunakan 1 gigi saja, yaitu D saja harusnya sudah cukup. Untuk tanjakan ringan yang gradual masih bisa naik dengan mudah.


Kapan mengganti gigi?

Batasan kecepatan maksimum saat pindah gigi :

Dari D ke gigi yang lainnya, kalau saya lihat manual, limitnya hanya di kecepatan bukan di RPM. Walau karena saya basicnya mobil manual, saya lebih merasa safe kalau mengganti gigi di RPM rendah di speed yang pas.
  • Switch ke D3 bisa dilakukan dengan maxnya sampai rangenya gigi 3
  • Switch ke D2 bisa dilakukan dengan maxnya sampai rangenya gigi 2
  • Switch ke D1 bisa dilakukan dengan maxnya sampai rangenya gigi 1
Perlu di perhatikan bahwa ini tidaklah selalu sama, alias Tiap mobil ya berbeda-beda. Tergantung karakter mobil anda. Sebagai gambaran saja, D1 max paling di 0-30 kpj, D2 paling sampai 40-50 kpj? D3 paling sampai 60 kpj.

Sederhana bukan?


Tips lain :

Untuk pindah dari D ke D3, D2 dan D1, tidak perlu atau jangan menekan rem secara penuh. Cukup menekan tombol switch di tongkat persneling saja, kemudian pindahkan. (Seperti pada gambar diatas)


Sekian ulasan mengenai Cara Mengendarai Mobil Matic Yang Benar yang bisa kami sampaikan. Semoga menjadi referensi yang berguna bagi anda.


referensi ; arantan